
Hujan Tak Lunturkan Semangat Adik-adik TK El-Shabira untuk Belajar Ilmu Pertanian di BBPSI Mektan
Tangerang, 10/12/2024. Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Mekanisasi Pertanian (BBPSI Mektan) menerima kunjungan edukasi dari anak-anak TK El-Shabira, Legok, Tangerang, Banten. Meskipun cuaca hujan menyelimuti area BBPSI Mektan, semangat adik-adik untuk belajar tetap tinggi. Keceriaan dan antusiasme mereka menjadi penyemangat bagi para pendamping dan tim BBPSI Mektan yang memfasilitasi kunjungan ini.
Kegiatan kunjungan ini dirancang untuk memperkenalkan dunia pertanian kepada anak-anak melalui cara yang menyenangkan dan interaktif. Adik-adik TK El-Shabira diajak untuk belajar dan mencoba berbagai aktivitas, antara lain:
- Penanaman Tanaman dengan Sistem Hidroponik; Anak-anak diajarkan cara menanam sayuran menggunakan sistem hidroponik. Dengan antusias, mereka mencoba memasukkan bibit tanaman ke dalam media hidroponik sambil mendengarkan penjelasan sederhana tentang manfaat sistem ini dalam pertanian modern.
- Pengenalan Alat dan Mesin Pertanian; Tim BBPSI Mektan memperkenalkan berbagai alat dan mesin pertanian, seperti traktor roda empat, traktor roda dua, dan drone yang digunakan untuk penyemprotan lahan. Penjelasan diberikan dengan bahasa yang mudah dimengerti, sehingga anak-anak memahami bagaimana teknologi dapat membantu petani bekerja lebih efisien.
- Belajar Panen Kacang Tanah; Salah satu aktivitas yang paling menarik bagi adik-adik adalah praktik langsung panen kacang tanah. Mereka dengan antusias mencabut tanaman kacang tanah dari lahan dan menunjukkan hasil panen mereka kepada teman-temannya. Kegiatan ini memberikan pengalaman langsung yang menyenangkan sekaligus edukatif.
Kepala BBPSI Mektan, yang diwakili oleh Ketua Tim Kerja PPHSI, Tri Saksono, SP., menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen BBPSI Mektan untuk memperkenalkan pertanian kepada generasi muda. “Kami berharap kunjungan seperti ini dapat memupuk rasa cinta dan keingintahuan anak-anak terhadap dunia pertanian. Dengan mengenalkan pertanian sejak dini, kami berharap lahir generasi muda yang lebih peduli dan tertarik untuk berkontribusi dalam sektor ini di masa depan,” ungkap Tri.
Guru pendamping dari TK El-Shabira menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk memperluas wawasan anak-anak. “Ini pengalaman pertama mereka belajar langsung tentang pertanian. Kami sangat mengapresiasi BBPSI Mektan yang sudah memfasilitasi kunjungan ini dengan baik,” ujar salah satu guru.
Para orang tua yang turut hadir juga mengungkapkan rasa bangga dan senang melihat antusiasme anak-anak mereka. Salah satu orang tua mengatakan, “Kegiatan seperti ini sangat positif. Anak-anak jadi tahu bahwa dunia pertanian itu menarik dan penting untuk kehidupan kita.”
Kunjungan ini merupakan salah satu bentuk kontribusi BBPSI Mektan dalam memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya generasi muda, tentang pentingnya sektor pertanian. BBPSI Mektan berkomitmen untuk terus membuka akses dan memberikan pengalaman belajar yang interaktif bagi semua kalangan.
Melalui kegiatan seperti ini, BBPSI Mektan berharap dapat menginspirasi generasi muda untuk mencintai dunia pertanian, serta mendorong lahirnya petani-petani muda yang inovatif dan berdaya saing di masa depan. Pertanian modern yang ramah anak seperti ini akan menjadi langkah awal untuk membangun sektor pertanian yang lebih kuat dan berkelanjutan di Indonesia. (Wira)